skripsi week#4 : niat

March 07, 2013

my english teacher on high school once asked me this :

"sebenernya niat kamu ikut acara ini itu apa?"
jadi waktu itu saya jadi perwakilan sekolah buat ikutan lomba bahasa inggris. dengan bahagianya saya ikutan dan bilang, saya nggak terlalu peduli menang atau kalah karena yang penting saya dapet name tag. bocah, ya? iya banget. parah banget malah bocahnya. karena guru saya akhirnya sampe nanya gitu ke saya.

kemaren ini tiba-tiba keingetan lagi pernah ditanya kayak gitu waktu SMA. Bikin mikir juga soal rencana-rencana saya ke depan. Yakin kah itu niat nya buat ibadah? Bukannya cuma buat gengsi doang? Bukannya cuma buat ngebuktiin ke orang lain doang? Ngebuktiin apa, saya juga nggak ngerti. Things are getting though somehow and sometimes I feel like I'm not keeping up with the pace of my friends. There's always a desire to do more just to be seen.

And there's where everything started to be so wrong.

Iya sih bener, kalo bukan jalannya pasti nggak akan kesitu. Tapi saya takut satu hal, takut saya berharap banyak tapi niat saya sama sekali berbeda. Takut akhirnya jadi malah nggak kemana-mana, karena katanya begini :
"Apabila kamu telah menyeleasikan ibadah haji, maka berzikirlah kepada Allah, sebagaimana kamu menyebut-nyebut nenek moyang kamu, bahkan lebih dari itu. Maka di antara manusia ada yang berdoa. "Ya Tuhan kami, berilah kami (kebaikan) di dunia," dan di akhirat dia tidak memperoleh bagian apapun," - QS 2:200
emang kalo minta dunia nggak akan ada habisnya, ya...
 

You Might Also Like

0 comments

Blog Archive